Geguritanatau yang biasa disebut dengan puisi bahasa Jawa sama halnya dengan puisi pada umumnya yang mengusung tema tertentu. Pada pembahasan kali ini, penulis hanya akan menyajikan geguritan bahasa Jawa tentang lingkungan seperti ajakan untuk menjaga lingkungan sekitar, menceritakan lingkungan sekolah, desa dan rumah.
Berikutini puisi tentang lingkungan bersih khususnya di rumah sendiri. 1.1 Rumahku Bersih Rumahku bersih, bersih sekali Kami menyapunya setiap hari Lantainya bersih, lagi wangi Tak ada debu mengotori. Aku senang main di rumah Aku senang belajar di rumah Bersama ibu juga ayah, Rumahku membuat betah. 1.2 Bersih-bersih Kalau kami sedang libur
Berikutadalah beberapa contoh-contoh puisi tentang lingkungan hidup yang bisa dijadikan referensi. Sajak Pohon Engkau selalu memberi Tak perduli siapapun yang berteduh dibawah daun-daun rimbunmu Tak peduli siapapun yang memetik buah-buahanmu yang manis Tak peduli siapapun yang bersandar di batang-batangmu yang kokoh
Sepertisebuah rumah besar, Satu rumah di atas bukit, Rumah-rumah mewah yang kita lihat pada film laga di bioskop Atau rumah dalam bentuk yang disederhanakan: kita menyebutnya sebidang tempat di tubuh seseorang Aku bertanya tentang rumah Yang kau cari Dan ingin kau pulangi Tetapi kau tidak bicara sesudahnya Barangkali rumah adalah tempat
Andaikan Aku" Karya: Pelangi Senja Andaikan aku sang camar Hinggap tak kenal dahan Andaikan aku sang bunga Tersenyum indah saat mentari dan hujan tiba Andai aku sang apus Mengepakan sirip, tangguh dan disegani Andaikan aku sang kupu-kupu Sayap melentik indah Menebar senyum saat semi tiba Dipuja keelokannya, meliuk indah Disambut ramah oleh bungaOhrumahku Di sana aku pertama merasa rindu Merindukan seseorang. Oh rumahku Tempatku melakukan banyak hal Aku sangat bahagia di sana. Rumahku Istanaku Karya: Rayhandi Cahaya mentari datang membuka mata Memaksa retina menatap dunia pagi Sungguh sangat nyenyak tidurku semalam Hanya di sini ku bisa begini. Di rumahku ini Aku bisa tenang dan damai
XmYlGK7.